Dikutip dari sebuah media online lokal Indonesia, Kominfo mengatakan bahwa mereka akan sesuai pada prinsipnya dan mempertimbangkan dan memproses semua permohonan dan pemblokiran yang mereka terima sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Dedy Permadi yang menjadi Juru Bicara Kominfo untuk menanggapi sebuah permohonan dari Bupati Mukomuko yang menganggap bahwa game online tersebut hanya memberikan dampak negatif kepada orang yang memainkannya terutama untuk anak – anak.
Dedi sendiri mengatakan bahwa “JIKA” disetujui, pemblokiran ini akan dilakukan hal tersebut secara hati – hati dan sesuai dengan perundang – undangan yang diatur dalam Peraturan Menteri Kominfo Nomor 5 Tahun 2020 tentang Penyelenggara Sistem Elektronik Lingkup Privat yang diubah melalui Peraturan Menteri Kominfo Nomor 10 Tahun 2021.
Kita bisa melihat munculnya berbagai lowongan pekerjaan baru dimulai dari Streamer, Youtuber, hingga orang – orang yang sukses dalam menjual top-up diamonds in game untuk meningkatkan taraf hidup mereka sebagai dampak positif dalam memainkan game. Namun tak dapat dipungkiri bahwa Game Online memang memberikan beberapa dampak negatif seperti yang diberitakan diatas.
Nah, bagaimana menurut kalian brott terkait dengan kabar ini? Apakah menurutmu game online memang seharusnya di blokir?
EmoticonEmoticon