IPhone SE diumumkan awal bulan ini dan sekarang tersedia, tetapi tampaknya Apple tidak percaya bahwa penjualan telepon akan sekuat sebelumnya. Menurut rumor di Asia, Apple mengatakan kepada beberapa pemasok mereka bahwa mereka akan lebih pintar dalam produksi setelah menjual 2-3 juta unit ponsel mereka pada minggu kedua tahun ini, antara April dan Juni.
Artinya, jumlah iPhone SE yang dirilis pada 2022 akan turun 20% dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Salah satu media asing, Nikkei Asia, melaporkan bahwa hal ini disebabkan oleh inflasi global yang disebabkan oleh perang di Ukraina, yang mengurangi permintaan elektronik konsumen. Apple juga diketahui telah mengurangi produksi AirPods menjadi lebih dari 10 juta unit pada tahun 2022, yang disebabkan oleh kurangnya permintaan earphone dan keinginan untuk mengurangi persediaan agar tidak terlalu banyak di gudang.
Menurut penelitian, Apple menjual 76,8 juta AirPods tahun lalu, dan dengan pengurangan produksi ini, pengiriman produk secara keseluruhan pada tahun 2022 akan menurun. Dikabarkan juga, Akibat permintaan yang fluktuatif, Apple juga telah memerintahkan pemasok untuk mengurangi pasokan 2 juta iPhone 13 yang semula direncanakan.
EmoticonEmoticon